Cara Menghemat Toner pada Laser Printer

 

© Mayuree Moonhirun | Dreamstime.com

Printer laser merupakan salah satu mesin yang dapat diandalkan jika anda ingin mencetak dokumen berkualitas dengan cepat dan hemat. Printer ini merupakan salah satu pilihan yang tepat jika digunakan untuk keperluan kantor ataupun bisnis skala kecil hingga besar, Juga tidak sedikit orang yang membuka usaha fotokopi dengan mengandalkan printer laser.

Seperti yang kita tahu, harga Toner terbilang mahal jika dibandingkan cartridge pada inkjet printer. Namun untuk penggunaan jangka panjang, laser printer merupakan salah satu pilihan terbaik. Nah, jika anda memiliki atau ingin membeli laser printer, ada beberapa hal yang anda harus perhatikan terutama jika anda ingin menghemat Tonernya,

Apa saja ?? Mari kita lihat baca artikel ini

Jangan terlalu skeptis pada peringatan Toner rendah "low toner warnings"

Saat muncul peringatan "Low Toner Warning" pada laser printer anda, anda mungkin akan segera mengambil tindakan dengan membeli toner baru. Namun tahukah anda bahwa peringatan ini muncul saat tinta pada toner masih tersisa sekitar 25%??. Pada laser printer, dengan sisa 25% tinta toner, anda masih bisa mencetak hingga 400-500 halaman. 

Anda bisa membeli Toner baru sebagai cadangan namun sebelum menggantinya, pastikan anda menggunakan tinta toner sebelumnya hingga habis. Gantilah Tonernya saat hasil cetak printernya sudah samar atau mungkin tidak mampu lagi untuk mencetak diatas kertas.

Kurangi Siklus Stop/Start

Selain menunggu penggantian kartrid toner, siklus start/stop (ON/OFF) dapat dipersingkat. Tahukah Anda bahwa toner menumpuk di drum selama siklus stop/start bahkan saat Anda tidak mencetak? 

Untuk mengatasinya, buka tab properti printer komputer  dan ubah pengaturan sehingga  printer  mencetak halaman setelah batas halaman terakhir dicetak. Ini  mengurangi siklus berhenti/mulai dan  menghemat banyak toner. 

Menggunakan Pratinjau Cetak 

Periksa pratinjau sebelum Anda mulai mencetak, terutama saat mencetak halaman web. Ketika Anda mencetak halaman web (web pages), Anda sering berakhir dengan banyak hal tak terduga yang dicetak. Pratinjau memungkinkan Anda  melihat dengan tepat apa yang akan dicetak dan berapa banyak halaman yang akan dicetak. Ini  menghemat banyak penggunaan toner dan kertas. 

 

Menggunakan lebih banyak toner warna, jadi berhati-hatilah terhadap iklan saat mencetak berwarna. Terkadang lebih ekonomis dan nyaman untuk menyalin halaman web, menempelkannya ke MS.Word atau editor teks lain, dan mencetaknya dari sana.

Print dokumen anda hanya dalam Hitam-Putih (B/W)

Untuk lebih menghemat tinta dan toner, cetaklah dokumen anda dalam format hitam putih atau skala abu-abu. Anda bisa mengaturnya pada "Printer Settings". Kecuali jika Anda mencetak dokumen untuk klien atau grafik penting untuk dokumen Anda. Selain itu, berhematlah saat anda mencetak grafik dan gamba karena akan membutuhkan lebih banyak toner daripada saat anda mencetak teks.

Kesimpulan

Dengan cara diatas, anda bisa menghemat penggunaan Toner pada laser printer anda. Dan disaat yang sama, anda juga bisa menghemat lebih banyak kertas. Semoga bermanfaat ya.

Source https://www.kompasiana.com/rizki00117/5c4844eb677ffb790f3c4012/cara-menghemat-toner-pada-laser-printer